Semoga

Semoga
Semoga

Tuesday, October 22, 2019

Pakan Alternatif

Ieu oge conto Pakan Alternatif :::
Bahan :
Jagung giling
Tepung ikan
Kacang tanah
Bekatul
Sorgum
Singkong
Dedak padi
Ampas tahu
Ampas kelapa
Ampas kedelai
Limbah pertanian dan rumah tangga

Langkah-langkah :
 Petama lakukan penjemuran bahan – bahan yang ingin di giling dan juga di campurkan selama 1-2 minggu hingga kering.
_Kemudian lakukan pengabungan bahan yang akan di pilh diatas, dengan cara mengaduknya hingga merata. Jika ingin merata dan tergabung dengan baik sebaiknya menggunakan mesin penghalus dengan baik.
 _Setelah tercampur dengan baik, lakukan penjemuran dengan maksimal sekitar 1-2 hari untuk menghasil tingkat kekeringan yang tinggi.
_ Pada saat penjemuran ini membutuhkan terpal dengan mengelarnya terik matahari bertujuan untuk menjemur bahan agar cepat kering dengan maksimal
_Jika sudah kering lakukan penuangan di ember plastik hingga tergabung kembali dan juga lakukan pemberian suplemen tambahan untuk mempercepat pertumbuhan ayam petelur dan meningkatkan produktivitas telur.
 _Lakukan pemisahan di wadah yang sudah di tentukan dan juga lakukan pemberian pakan dengan baik
Dalam pemberian pakan ini sebaiknya memberikan air sekupunya dan lakukan pengadukan sebelum pemberian pakan tersebut.
_Pemberian pakan alternatif ini bisa dibilang lumayan karena selain bisa meningkatkan produktifitas telur juga bisa menekan biaya pakan hingga 50 %, namun ada kendala dari pakan alternatif ini yaitu soal bagaimana adaptasi ayam itu sendiri sebab terkadang ayam yang belum terbiasa dengan pakan ini kemungkinan tidak mau memakannya namun lama-lama ayam tersebut pasti akan terbiasa dan mau tak mau harus memakannya.

Proses Fermentasi Gedebog Pisang

Persiapkan alat, alat yang dibutuhkan dalam pembuatan pakan ayam alternatif ini cukup sederhana yakni yang terpenting adalah pisau untuk memotong batang pohong pisang tersebut dan tentunya bak fermentasi. ( Baca juga : cara membuat pakan kambing)
1.Persiapkan bahan, selain batang pohon pisang, ada beberapa bahan lainnya yang perlu dipersiapkan yakni bahan fermentasi yang bisa di dapat di toko pertanian contohnya larutan SOC, bahan tambahan lain seperti dedek padi, ampas tahu, mineral unggas, dan gula pasir.
2. Buat larutan fermentasi, langkah pertama setelah semua bahan dan alat dipersiapkan adalah membuat larutan untuk fermentasi yang diperoleh dari mencampurkan SOC dan gula pasir ynag kemudian didiamkan selama 20 – 30 menit. ( Baca juga : cara membaut pakan ternak ayam organik)
3.Potong bahan, selagi menunggu larutan fermentasi dapat digunakan maka bahan yang ada dapat dipotong terlebih dahulu menjadi lebih kecil terutama gedebog pisangnya. Untuk mengurangi kadar airnya maka gedebog sebaiknya dijemur.
4. Campur bahan, Setelah semua bahan siapa maka campurkan dalam wadah fermentasi antara gedebog pisang, mineral unggas, ampas tahu, dan dedek padi hingga merata. ( Baca juga : ternak domba dengan pakan fermentasi)
5. Proses fermentasi, setelah semua bahan dicampurkan hingga merata maka langkah terakhir adalah memasukan larutan fermentasi dan menutup wadah hingga kurang lebih 24 jam.
6. Setelah proses fermentasi dilakukan selama kurang lebih satu hari penuh tersebut maka pakan gedebog pisang bagi ayam sudah dapat digunakan.
7. Penggunaan pakan gedebog pisang akan membantu menekan biasa produksi ternak ayam namu tetap memberikan nutrisi dan gizi yang cukup bagi ayam.

Membuat TEPUNG KANGKUNG

Pilihlah kangkung yang masih segar dan hijau. Bila ada sebagian daun yang sudah menguning atau membusuk kita buang saja, sehingga yang kita pakai hanya daun dan batang kangkung yang bagus saja. Kemudian kangkung yang telah kita sortir itu kita cuci dengan bersih dan kita tiriskan sebentar.

     Ambil pisau dapur dan talenan! Lalu kita iris batang dan daun kangkung tersebut dengan ukuran sekitar 1 cm. 

     Selanjutnya, setelah semua kangkung selesai kita iris, tinggal kita jemur di bawah terik matahari sampai mengering atau bisa juga kita masukan ke dalam open supaya kadar airnya hilang. Kangkung yang telah mengering apabila kita pegang akan terasa  renyah dan rapuh. Langkah selanjutnya tinggal kita haluskan agar menjadi tepung. 
     Proses penghalusannya bisa dengan cara ditumbuk atau digiling memakai blender. Saya sendiri memakai cara tradisional dengan menumbuknya menggunakan alat penumbuk padi yang kebetulan tersedia di rumah. Apabila irisan kangkungnya betul-betul kering, maka proses penghalusan akan sangat mudah dan cepat. Oleh karena itu harus betul-betul diperhatikan ketika kita melakukan penjemuranya. Harus kita pastikan sudah benar-benar kering, apabila belum kering maka harus dijemur lagi sampai kering. 
     Hasil tumbukan yang sudah halus, selanjutnya kita ayak dengan memakai saringan agar terpisah mana tepung yang sudah halus dan mana yang masih agak kasar. Kangkung yang masih kasar bisa kita tumbuk lagi dan kemudian kita ayak lagi. Begitu seterusnya hingga semuanya habis dan berubah menjadi tepung yang benar-benar halus.

Tepung Limbah Sayuran

Adapun tahapan pembuatan tepung limbah sayuran tersebut adalah sebagai berikut (Andi Saenab dan Yuli Retnani, 2011) :
1. Pemilahan, pemisahan dan pembersihan limbah sayuran pasar
2. Pencacahan dan pengepresan
3. Limbah organik pasar terutama yang mempunyai kadar air tinggi (> 70%) seperti kol, caisim, dan sawi putih terlebih dahulu dicacah dan dipres dengan menggunakan
mesin pencacah dan pengepres untuk membantu mengurangi kadar airnya, sehingga mempercepat proses pengeringan.
Akan tetapi apabila proses pengeringan terhambat, limbah sayuran yang sudah melalui proses pencacahan dan pengepresan umumnya akan lebih mudah mengalami
proses pembusukan.
4. Pengeringan. Pengeringan limbah sayuran dapat dilakukan dengan menggunakan sinar matahari, mesin pengering (dryer), maupun dengan menggunakan oven pada suhu 65 derajat C hingga kadar airnya menjadi 10%.
Lama pengeringan limbah sayuran pasar dengan kadar air yang tinggi dapat mencapai 2 – 5 hari.
5. Penepungan. Limbah sayuran pasar yang sudah kering kemudian digiling menjadi
tepung hingga lolos saringan 100 mesh, dan siap digunakan sebagai bahan pakan.